Pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Administrator Ang. XI dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Ang. XXII Kelas Kabupaten Paser

Pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Administrator Ang. XI dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Ang. XXII Kelas Kabupaten Paser

Samarinda, 20/09/2024 - Kepala BKPSDM Kab. Paser Drs. Suwito didampingi Kepala Bidang Pengembangan, Mutasi dan Promosi Saipul Mujahidin, SE beserta jajarannya menghadiri acara pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan XI dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan XXII di Samarinda, dimana sebanyak 82 orang ASN yang mengikuti kegiatan tersebut terdiri dari 40 ASN yang mengikuti PKA dan 42 orang ASN yang mengikuti PKP dengan menggunakan metode Blended Learning, yakni perpaduan pembelajaran dengan metode daring dan luring. Kegiatan tersebut merupakan hasil kerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Timur melalui Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial dan Fungsional (PKMF).

Kepala BKPSDM Kab. Paser Drs. Suwito memaparkan bahwa pelaksanaan kegiatan pelatihan untuk PKA dimulai dari tanggal 20 Agustus sampai dengan 7 Desember 2024, sedangkan PKP dimulai dari 20 Agustus sampai dengan 11 Desember 2024. Di kesempatan itu pula Drs. Suwito menyampaikan bahwa ada 4 (empat) agenda pembelajaran yang wajib dijalani setiap peserta, yaitu agenda pengelolaan diri (Kepemimpinan Pancasila dan Bela Negara) agenda pengelolaan terhadap orang lain (Kepemimpinan Pelayanan), agenda pengelolaan kerja (Pengendalian Pekerjaan) dan agenda Aktualiasasi Kepemimpinan.

Kegiatan pembukaan pelatihan ini dibuka oleh Dra. Nina Dewi M.AP selaku Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Timur didampingi Widyaiswara Ahli Utama Drs. Muchlis Syahranie, MBA, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, Pejabat Fungsional di lingkup BPSDM Prov. Kalimantan Timur. Di dalam sambutannya Kepala BPSDM Prov. Kalimantan Timur menekankan 3 (tiga) hal yang wajib dimiliki oleh setiap peserta ketika sudah menyelesaikan pelatihan yang dijalani, yakni peran kepemimpinan, kinerja organisasi dan pelayanan publik sehingga dapat menghasilkan ASN tingkat Struktural yang profesional dan memiliki kompetensi yang memadai dalam mengemban tugas dan tanggung jawabnya.